Kompetensi Kenabian

Syamril

Hari Kamis 11 September 2025, BPSDM Provinsi Sulsel mengadakan webinar untuk ASN dengan tema Kompetensi Kenabian dan Implementasinya di Era Modern. Acara ini diadakan di bulan  Rabiul Awwal 1447 untuk menggali spirit Maulid Nabi Muhammad SAW,  merenungi kehidupan Rasulullah Muhammad SAW dikaitkan dengan era modern sekarang.

Sebagai narasumber pada webinar tersebut, saya menyampaikan model Leadership Islami yang disusun oleh tim SMP Islam Athirah Kajaolalido dengan sedikit modifikasi. Menurut para ahli Rasulullah memiliki 4 sifat utama sebagai pemimpin yaitu Shiddiq, Fathanah, Amanah, Tabligh. Agar mudah diingat bisa disingkat dalam kata ShiFAT.

Shiddiq artinya benar. Fathanah artinya cerdas atau pintar. Amanah artinya bertanggung jawab sehingga tugas selesai dengan baik (kelar). Tabligh artinya komunikatif sehingga tetap tegar menghadapi orang lain dengan segala kondisinya. Jika dipasangkan keempatnya yaitu shiddiq (benar), fathanah (pintar), amanah (kelar), tabligh (kelar).

Sifat pertama yaitu shiddiq akan terbangun jika memiliki dua hal yaitu iman taqwa dan integritas. Keduanya akan menjaga manusia berada di jalan yang benar. Mendorong manusia berbuat baik. Jika seseorang punya iman maka ada rasa takut kepada Allah. Tidak akan melakukan penyalahgunaan jabatan. Tidak korupsi dan selalu hati-hati dalam bertindak. 

Selain iman taqwa, juga butuh integritas. Ada dua tanda orang yang berintegritas yaitu suci dan sesuai. Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan. Juga ada kesesuaian antara pikiran, perkataan dan perbuatan. Apa yang dijanjikan akan ditunaikan. Apa yang dikatakan sesuai kenyataan. Pejabat yang punya integritas akan jujur dan adil dalam memimpin.  

Sifat kedua yaitu fathanah yang artinya pintar. Ada dua kompetensi yang harus kuat yaitu learning agility dan problem solving - decision making. Learning agility yaitu kelincahan dalam belajar, dan merespon perkembangan zaman. Problem solving terkait kemampuan memecahkan masalah melalui berpikir kritis, kreatif, analitis, dan sintesis untuk mencari solusi yang tepat. Setelah tahu solusi harus berani mengambil keputusan. Menimbang mana yang terbaik dari berbagai pilihan.

Sifat ketiga yaitu amanah. Ada dua kompetensi agar amanah yaitu understanding task dan responsibility. Understanding task yaitu paham dan menguasai bidang kerjanya. Tahu tugas pokok dan fungsinya. Paham indikator kinerja utama yang menjadi ukuran keberhasilan pekerjaan. Responsibility yaitu bertanggung jawab dalam menjalankan tugas. Jika ada masalah berani menghadapinya. Tidak lari dari tanggung jawab atau menyalahkan orang lain. Sikap ini membuatnya berani, tuntas dan kelar dalam melaksanakan tugas. 

Keempat yaitu tabligh. Ini dibutuhkan pemimpin dalam mengelola tim (manage people). Minimal ada dua kompetensi yaitu communication dan collaboration. Komunikasi yaitu mampu menyampaikan ide, perintah, negosiasi, mediasi dengan baik. Kemampuan kedua yaitu collaboration. Mampu bekerja sama dan membangun tim yang kompak, sinergi, senasib sepenanggungan, bahu membahu dalam bekerja. Tegar dalam menghadapi segala rintangan secara bersama-sama.

Itulah empat kelompok kompetensi kenabian. Shiddiq membuat kita tetap berada di jalan yang benar karena ada iman taqwa dan integritas. Fathanah membuat kita pintar karena memiliki learning agility. Akibatnya mampu problem solving and decision making dengan baik. Amanah membuat kita mampu menunaikan tugas dengan tuntas (kelar) karena understanding task (memahami tugas) dan responsibility (bertanggung jawab). Tabligh membuat kita tegar dan mampu mengelola tim karena komunikatif dan kolaboratif.

Makassar, 12 September 2025